TaKdiR TuHaN

Alhamdulillah.. syukur kepada Allah, saya masih lagi diberi peluang untuk terus hidup dan menyumbang dalam bidang penulisan. meskipun saya kurang ilmu dan kurang skill menulis dengan baik, saya tetap akan mengarang dalam blog sebagai muhasabah diri sang penulis.

hari ni, nikmat berkata-kata dengan baik ditarik sementara oleh Allah. my Internal body temperature rise gradually but i quickly ate drugs (medicine) before sleep and i feel better today dengan izin Allah jua.

bercakap pasal takdir, takdir adalah sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah kepada setiap hamba-hambaNya. tidak kira ajal, jodoh, semuanya telah disusun teratur oleh Allah. baru-baru ini, sedang khusyuk mentelaah study di library, tiba-tiba ada abg senior buat pengumuman. Al-Fatihah buat Nurul Iman yang telah meninggal dunia jam 10.15 minit pagi kerana Carbon Monoxide Poisoning.

Saya terdiam buat seketika dan terus mendail nombor senior tahun 3 yang dikenali. Innalillahi wainna ilaihi rajiuun..ternyata telingaku masih lagi tidak salah mendengar.

Perasaan waktu itu berbaur sekali. sedih+simpati+takut. Betapa Allah mengasihi arwah kak Iman, arwah dihadapkan kepada Maha Pencipta dalam masa usia yang muda. arwah telah menyahut panggilan Illahi untuk bertemu denganNya. Sedangkan aku sendiri dibiarkan terkial-kial menurut arus dunia fana.

Takdir Allah, tiada siapa boleh menolak. Redha dan sabar itulah sumber kekuatan mukmin. Sesungguhnya Perancangan Allah itu yang terbaik.

Firman Allah dalam Surah Al-Baqarah ayat 156:

(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun"^[101].

[101]. Artinya: Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah kami kembali. Kalimat ini dinamakan kalimat istirjaa (pernyataan kembali kepada Allah). Disunatkan menyebutnya waktu ditimpa merbahaya baik besar maupun kecil.